Keadaan inilah yang dialami oleh Hafizal Idris, 26, selama enam tahun.
Ketika baru menginjak dewasa, sakit kulit yang dialami mengubah hidupnya.
Dia tidak boleh aktif seperti anak muda lain sebaliknya terpaksa mengurung diri di rumah.
Akibat penyakit kronik itu, kulit Hafizal bersisik kemerah-merahan, rambut gugur dan berat badan menyusut.
"Saya terpaksa berhenti kerja sebagai pembantu kedai karena penyakit saya semakin kronis. Tidak mungkin saya keluar dengan keadaan seperti ini," keluh anak sulung daripada empat beradik ini.
Setiap hari ibunya, Faridah Bakar, 50, akan mengoleskan obat ke seluruh badan manakala bapaknya, Idris Sidik, 52, mencari rezeki tambahan untuk menampung biaya pengobatannya.
Syukurlah, penderitaan Hafizal akhirnya mendapat perhatian seorang usahawan herbal, Dr. Nurmawati Syakroni yang menghulurkan rawatan secara gratis.
Setelah hampir sebulan rawatan diberikan, penyakitnya pulih dan Hafizal mampu bekerja seperti biasa.
Dr. Nurmawati tertarik untuk membantu Hafizal selepas membaca kisahnya yang terbit di dalam koran pada Januari lalu.
"Saya kemudian menghubungi Pak Idris melalui telefon dan mengirimkan Minyak Kelapa Dara, Herbal Rawat Alahan dan Herbal Rawat Kuman/Virus untuk mengobati penyakit tersebut. Tidak lama kemudian, saya mendapat panggilan dari Pak Idris beberapa kali yang memberitahu keadaan Hafizal semakin baik," ceritanya yang kemudian mengunjungi pemuda itu di Kampung Pokok Setol, Mukim Siong, Baling, Kedah.
![]() |
Keratan koran tentang penyakit Hafizal |
Surat Kabar Utusan Malaysia pada 31 Januari lalu melaporkan Hafizal menderita akibat penyakit kulit yang dihidapinya dan semakin parah sejak dua bulan lalu apabila keseluruhan badannya mengelupas.
"Sewaktu Hafizal mendapat rawatan di Rumah Sakit Baling, memang terdapat perubahan, tetapi ia tidak lama karena keadaannya kembali seperti awalnya.
"Selepas kisah Hafizal disiarkan di surat kabar, ramai yang menghulurkan bantuan keuangan dan obat-obatan. Kemudian kami sekeluarga memberanikan diri mencoba obat yang diberikan Dr. Nurmawati. Alhamdulillah, hasilnya baik," katanya.
Tambah Idris, selepas mencoba produk herbal tersebut selama 10 hari, terdapat perubahan pada kulit Hafizal. Kini tiada lagi sisik dan tanda merah.
"Lebih membahagiakan kami sekeluarga, Hafizal semakin yakin dan dapat bekerja kembali," katanya sambil berterima kasih kepada Koordinator Parlemen Baling, Datuk Abdul Azeez Abdul Rahim, Dr. Nurmawati dan orang ramai yang selama ini banyak membantu.
Idris dan keluarga sentiasa memberi dukungan moral kepada Hafizal agar dia putus asa dan terus tabah meneruskan kehidupannya.
"Saya bersyukur karena Hafizal tidak pernah mengeluh dan reda dengan ketentuanNya.
"Kesabarannya ternyata tidak sia-sia karena sekarang dia semakin pulih dan bersemangat," katanya menutup bicara.
* Terima kasih An-Nabaat Sdn. Bhd, Bandar Baru Bangi, Selangor. Herbal An-Nabaat bakal dipasarkan oleh MK1, Sakamoto di Jepun. (Dali: +6019-4504905)
Sumber: utusan.com.my
Artikel ini telah diterbitkan oleh: Mingguan Malaysia, Minggu 25/3/2012